Nats:(Gal.5:1-15)
Merdeka artinya terbebas. Mampu mengatur dirinya sendiri. Tidak ada intervensi dari mana pun. Mampu melawan kekuatan diluar dirinya yang akan membuat dirinya tersandera. Inilah arti dari kemerdekaan.
Lalu seperti apa kemerdekaan yang semu? Tinggal dibalik. Tidak ada kebebaan lagi. Semua serba diatur, dan tersandera dalaml segala hal. Lalu bagaimana kaitannya dengan kemerdekaan Indonesia dan kemerdekaan secara rohani? Indonesia telah merdeka 79 tahun yang lalu namun Indonesia pernah tersandara oleh negara lain. Tambangnya dikuasai pihak luar. Demikian juga lautnya karena pemimpin bangsa ini tidak punya pendirian. Bermental budak sehingga tidak mampu memikirkan kelanjutan sebagai bangsa yang merdeka.
Kemerdekaan dari sisi rohani lebih parah lagi. Paulus telah mengingatkan jemaat di Galatia untuk benar-benar merdeka, mereka ada di dalam Yesus Kristus (ay.1). Mereka harus berdiri teguh tidak mengikuti yang diluar Yesus Kristus(ay.1). Mereka tidak boleh menyalahgunakan kemerdekaan sekalipun sudah merdeka(ay.13). jika tidak itu kemerdekaan semu. Sudah di dalam Yesus Kristus tetapi merasa diri berada diluar. Membuka diri terhadap pengajaran yang bukan dari ajaran Yesus Kristus. Dan melakukan kebebasan sesuka hati. Keberadaan yang demikian adalah kemerdekaan semu.
Apabila masih ragu-ragu akan posisinya sebagai pengikut Yesus Kristus. Lalu menyerap semua yang diluar Kristen sebagai gaya hidup. Bebas melakukan apapun seperti selingkuh, memaki-maki, menipu dan lain sebagainya itu adalah kesalahan besar. Mari kita evaluasi diri.Apakah diri kita benar-benar merdeka atau merdeka yang semu. Kalau merdeka yang semu tunggu waktu kehilangan segalanya.